Essay : "PERAN MAHASISWA SEBAGAI AGENT OF CHANGE." oleh May Anggraeni

 PERAN MAHASISWA SEBAGAI AGENT OF CHANGE

May Anggraeni, Manajemen Agroindustri, 2020

Saat ini Indonesia sedang menghadapi masalah yang sangat kompleks di segala bidang yaitu ekonomi, pendidikan, sosial, moral. Misalnya, korupsi yang merajalela di sektor ekonomi di samping kemiskinan yang masih tinggi. Bidang pendidikan seperti pendidikan yang belum merata, berbagai pertikaian antar pelajar dan di bidang sosial, seperti perang saudara, kriminalitas dan lain-lain. Sungguh dramatis dan sangat miris ketika kita lihat sekarang hampir di setiap layar televisi dan media lainnya memperlihatkan betapa krisis moral ini telah menyebar dan menggoyahkan semua lapisan masyarakat, mulai dari pejabat pemerintah hingga generasi muda yang merupakan keturunan bangsa di Indonesia.

Semakin tinggi kualitas pendidikan suatu negara maka semakin tinggi pula kualitas sumber daya manusianya, dan semua itu tentunya tidak terlepas dari peran peserta didik. Sebagai orang terpelajar, mahasiswa memainkan tiga peran penting di negara ini: agen perubahan, kontrol sosial, dan penjual besi. Berawal dari peran mahasiswa, tidak bisa dipungkiri bahwa mahasiswa di tanah air memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan negara. Masa depan Indonesia sangat bergantung pada generasi muda terpelajar saat ini, khususnya pelajar.

Mahasiswa adalah change agent atau change maker, arti perubahan disini adalah perubahan ke arah yang lebih baik. Padahal, mahasiswa sebagai agen perubahan secara tidak langsung disebabkan oleh tuntutan tumbangnya Orde Baru pada masa reformasi. Hal ini dikarenakan mahasiswa dipandang kritis dan demokratis terhadap realitas yang ada di masyarakat dan mereka memiliki tugas penting yaitu membenahi hal-hal yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. Siswa idealis harus berpikir dan bertindak bagaimana mengembalikan keadaan negara ke keadaan ideal Kedua, peran siswa sebagai guru sosial. Sangat penting agar mahasiswa diharapkan mampu memperbaiki hal-hal yang tidak ideal dalam masyarakat dan pemerintahan serta mengembalikannya sesuai aturan dan standar yang ada.

Mahasiswa juga dapat mengkritisi peraturan pemerintah yang menimbulkan ketimpangan sosial, politik dan ekonomi yang seringkali tidak memihak dan merugikan masyarakat. Peran mahasiswa sebagai toko perangkat keras. Artinya, mahasiswa adalah generasi penerus bangsa, pengikut pemimpin yang dapat dipercaya. Hidup itu seperti roda, semuanya pasti akan berubah, oleh karena itu semua yang ada pasti akan hilang dan dihancurkan oleh yang baru, dan disini setiap pemimpin pasti ada episodenya dan ketika musim kepemimpinan selesai. Tentunya untuk menjadi mahasiswa yang siap menjadi pemimpin bangsa, mahasiswa harus memiliki religiusitas dan kecerdasan yang seimbang untuk menjadi pemimpin yang benar-benar handal bagi negara.

Subscribe to receive free email updates: